Skip to content Skip to right sidebar Skip to footer

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE TERBITKAN SURAT EDARAN UNTUK LINDUNGI WARGA DARI DAMPAK KONFLIK DI PAPUA

Sangihe, 20 Mei 2025 — Menyikapi perkembangan situasi keamanan di wilayah Papua, khususnya pasca insiden penyerangan terhadap pekerja tambang pada awal April 2025 yang menelan korban jiwa termasuk salah satu warga Kabupaten Kepulauan Sangihe, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe mengambil langkah antisipatif dan responsif dalam melindungi warganya.

 

Sebagai bentuk komitmen terhadap perlindungan masyarakat, Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, secara resmi mengeluarkan Surat Edaran Nomor 1760 Tahun 2025 yang berisi Himbauan kepada seluruh warga Kabupaten Kepulauan Sangihe untuk meningkatkan kewaspadaan dan mempertimbangkan kembali keberangkatan ke wilayah Papua, khususnya untuk keperluan bekerja di sektor pertambangan.

 

“Pemerintah Kabupaten tidak tinggal diam atas ancaman keselamatan yang akan dihadapi masyarakat. Dikeluarkannya Surat Edaran ini merupakan langkah nyata untuk mengurangi risiko yang mungkin timbul akibat situasi konflik bersenjata di Papua,” tegas Bupati Thungari dalam keterangannya.

 

Surat edaran tersebut secara khusus menyoroti kondisi keamanan di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, yang menjadi lokasi aksi kekerasan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada 5–8 April 2025. Dalam edaran tersebut, warga Sangihe yang sudah berada di Papua dihimbau untuk menjauhi aktivitas pertambangan ilegal, sementara yang berencana berangkat diminta untuk mempertimbangkan kembali niat tersebut demi keselamatan.

 

Pemerintah Kabupaten juga menginstruksikan seluruh Camat, Lurah, dan Kapitalaung untuk mensosialisasikan isi Surat Edaran ini kepada masyarakat di wilayah masing-masing. Selain itu, Organisasi Kemasyarakatan Sangihe yang berada di Papua diminta turut aktif menyebarluaskan informasi serta menjaga solidaritas dan ketertiban antar warga.

 

Langkah ini merupakan wujud nyata peran Pemerintah Daerah dalam memberikan perlindungan maksimal kepada warganya dari dampak konflik Nasional, serta sebagai bagian dari upaya pencegahan agar tidak terjadi korban jiwa di masa mendatang.

 

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe terus memantau perkembangan situasi dan berkomitmen untuk mengambil kebijakan strategis demi menjaga keselamatan dan ketertiban warganya di manapun berada.